Apa itu cutting
Cutting
Cutting adalah program yang bertujuan untuk menurunkan lemak tubuh namun tetap mempertahankan massa otot. Cutting dilakukan dengan cara membatasi asupan kalori sekaligus meningkatkan aktivitas fisik guna memaksimalkan pembakaran lemak.
Cara Melakukan Program cutting
Pada dasarnya, pemotongan pola makan bisa disesuaikan dengan kebutuhan masing-masing individu. Itu sebabnya, ada baiknya jika Anda berkonsultasi terlebih dahulu dengan ahli nutrisi untuk mengetahui jenis diet yang tepat. Akan tetapi, berikut ini adalah panduan dasar untuk mengikuti diet ketat cutting :
1.kalori
Ketika mengurangi berat badan, tubuh Anda harus berada pada kondisi defisit kalori. Mengapa kalori berperan penting dalam menurunkan berat badan? Ketika Anda makan, kalori yang masuk hanya akan diubah menjadi 2 hal, yaitu energi dan lemak.
Ketika melakukan program pemotongan , targetkan kalori yang masuk lebih sedikit dari yang Anda bakar setiap harinya. Misalnya, orang dewasa dengan berat badan normal membutuhkan 2500 kalori untuk menjaga berat badan ideal, 2000 kalori untuk menurunkan berat badan, atau 1500 kalori untuk menurunkan berat badan yang lebih cepat.
Anda bisa menghindari kalori berlebihan dengan tidak mengonsumsi makanan tinggi kalori dan rendah nutrisi, seperti soda dan makanan olahan. Anda juga bisa menyiasati jumlah kalori yang dikonsumsi dengan membatasi porsi makan.
2.protein
Program pemotongan mengharuskan Anda untuk mencukupi kebutuhan protein. Protein mengandung asam amino yang berperan dalam menjaga jaringan otot, memperbaiki metabolisme, dan mengurangi nafsu makan. Yang paling utama, protein menjaga otot agar tidak menyusut seiring turunnya berat badan.
Dengan demikian, bisa disimpulkan bahwa kebutuhan protein ketika menjalankan program diet cutting lebih banyak dari biasanya. Sebab, Anda harus memangkas kalori namun tetap harus rutin berolahraga. Protein menjadi substitusi yang baik untuk kalori yang berkurang.
Peran penting lemak dalam program pemotongan tak bisa dipandang sebelah mata. Meskipun lemak adalah hal yang akan dihilangkan, namun Anda tidak dapat benar-benar menghapus asupan lemak. Sebab, lemak membantu proses produksi hormon testosteron yang berguna untuk menjaga massa otot.
Jika Anda berniat mengikuti program cutting diet , maka harus memasukkan lemak sekitar 15%-30% sebagai pengganti kalori. Setiap gram lemak mengandung 9 kalori, dan Anda membutuhkan sekitar 33 sampai 67 gram lemak. Lemak tersebut tidak melulu berasal dari daging, tetapi juga bisa diperoleh dari alpukat, keju, dan salmon.
Sumber:https://gymfitnessindo.com/cutting-program-dan-cara-melakukannya
Komentar
Posting Komentar